0

ilumu sosial dasar Tugas Ke 4

Posted by Yudha Husna Dewanto on 17.42
ISD A


1.
a. Ilmu (atau ilmu pengetahuan) adalah seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia. Segi-segi ini dibatasi agar dihasilkan rumusan-rumusan yang pasti. Ilmu memberikan kepastian dengan membatasi lingkup pandangannya, dan kepastian ilmu-ilmu diperoleh dari keterbatasannya.

b. Teknologi adalah sebuah terminologi yang berasal dari Barat / Yunani, yaitu "technology". Dia merupakan penerapan atau implementasi dari ilmu pengetahuan dan rekayasa untuk tujuan tertentu. Tujuan tertentu ini antara lain untuk pemecahan suatu masalah (problem solving), untuk menghasilkan suatu produk, dan sebagainya.

c. Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan , pakaian , tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan.

2.
Perubahan teknologi yang cepat mengakibatkan kemiskinan, karena mengakibatkan terjadinya perubahan sosial yang fundamental. Sebab kemiskinan diantaranya disebabkan oleh struktur ekonomi, dalam hal ini pola relasi antara manusia dengan sumber kemakmuran, hasil produksi dan mekanisme pasar. Kesemuanya merupakan sub sistem atau sub struktur dari sistem kemasyarakatan. Termasuk di dalamnya ilmu pengetahuan dan teknologi.



ISD B

1. Agama merupakan faktor yang sangat penting dan sangat menentukan bagi kehidupan jutaan manusia. Agama seringkali menjadi motif dalam keputusan-keputusan politik, social ekonomi, serta pernyataan-pernyataan kebudayaan. Agama dapat mempersatukan dari berbagai suku dan bangsa di dunia ini. Agama dapat menjadi tali pengikat persaudaraan yang kekal, yang melampaui batas-batas wilayah atau georafi. Orang-orang beragama lebih dekat satu sama lain karena mereka mengenal seperangkat nilai-nilai dasar sebagai pedoman bagi kehidupan bermasyarakat dan bernegara.

2. Dimensi keyakinan, dimensi pengalaman, dimensi pengetahuan, dan dimensi konsekuensi.

3. Konflik bertentangan dengan integrasi. Konflik dan Integrasi berjalan sebagai sebuah siklus di masyarakat. Konflik yang terkontrol akan menghasilkan integrasi. sebaliknya, integrasi yang tidak sempurna dapat menciptakan konflik, sedangkan hubungannya dalam agama misal perbedaan faham agama.

|
0

Tugas Soft Skill 3

Posted by Yudha Husna Dewanto on 09.39
Nama: Yudha Husna Dewanto
NPM: 18110713
Kelas: 1 KA 33
Dosen Pembimbing : Mr. Hari Setiawan


Tugas 3
 
 
no 1 
Peradaban antroposentris menjadikan manusia sebagai tolok ukur kebenaran dan ketidak benaran, untuk memakai manusia sebagai kriteria keindahan dan untuk memberikan nilai penting pada bagian kehidupan yang menjanjikan kekuasaan dan kesenangan manusia.  
Antroposentrisme adalah konsep dimana manusia mungkin menganggap dirinya sebagai entitas sentral dan paling signifikan di alam semesta, atau bahwa mereka menilai realitas melalui perspektif eksklusif manusia . kemudian dapat diartikan juga Antroposentris (Anthropos = manusia; centrum = pusat), adalah  sedangkan anggapan yang dimana menyatakan bahwa manusia sebagai pusat segalanya. Anggapan ini dimulai sejak manusia primitif atau jaman dahulu, waktu manusia mulai menyadari sudah adanya Bumi dan langit, matahari, bulan, bintang, dan bumi, dianggap serupa dengan bangsa hewan, tumbuhan, dan dengan dirinya sendiri. 
Teosentris adalah suatu usaha bagaimana pendidikan itu mampu melakukan misi profetik, sehingga pendidikan tidak lagi menjadi penjara atau belenggu bagi pikiran para manusia atau manusia harus memusatkan diri pada Tuhan, tapi tujuannya untuk kepentingan manusia atau Teosentris adalah suatu karakteristik yang memusatkan segala-galanya pada Tuhan. Demikian fokus bidikannya pada Tuhan, sampai-sampai segala sesuatu selain Tuhan tidak diberi tempat. Tuhan is everything and the only goal. 
no 2
pemuda itu merupakan  :
  • mereka yang berumur antara 10-24 tahun; 
  • mereka yang berumur antara 15-30 tahun; 
  • mereka yang berumur antara 15-35 tahun; 
  • mereka yang secara psikologis mempunyai jiwa muda dan mempunyai identitas kepemudaan.
Dari beberapa pendapat dapat disimpilkan bahwa yang dimaksud dengan pemuda adalah mereka yang berumur 10-35 tahun atau lebih , dengan catatan lain , yang lebih dari 35 tahun itu secara psikologis mempunyai jiwa kepemudaan dan mempunyai identitas kepemudaan.

No 3
a. Keturunan (Warisan Biologis)
Manusia pada dasarnya dilahirkan dengan struktur anatomi , fisiologi , dan urat sarafnya , yang menentukan batas-batas tertentu terhadap tingkah laku sosialnya. Batas - batas tersebut berpengaruh terhadap perkembangan sosialnya , artinya penting di dalam proses sosialisasi.

b. Lingkungan Tempat

Lingkungan tempat manusia hidup terdiri dari lokasi , iklim , topografi , dan sumber-sumber alam. Kesemua Faktor ini mempengaruhi aktivitas manusia.

c. Tempat Fisik Kehidupan Sosial

Semua manusia tumbuh dewasa bersama-sama dengan bertambahnya pengalaman di dalam satu atau lain tempat geografi , dengan banyak dan sedikit , ada atau tidak aneka ragam tempat fisik seperti agraris dan non-agraris. Dengan Demikian mesti mengembangkan adat-istiadat , cara hidup , dan ciri kepribadian yang cocok dalam kelangsungan hidupnya.

d. Lingkungan Sosial dan Budaya

Dalam lingkungan sosial dan budaya tidak ada dua orang individu pun yang hasil bentukan sosialisasinya sama , sebab banyak perbedaan aspek sosial dan budaya seperti dalam ekspresi kebudayaan,pengetahuan, atau keterampilan, pengawasan sosial , standar hidup , kontak dari kelompok tertentu dan mobilitas sosial. Lingkungan sosial mempengaruhi dalam proses sosialisasi. Perbedaan lingkungan sosial dan budaya , seperti dalam hal orientasinya , menentukan pribadi seseorang.

no 4
a. Demokrasi politik,
sistem politik dimana ada kekuasaan seperti adanya lembaga legislative, eksekutif, yudikatif, yang berfungsi. yang kedudukannya yang satu cukup besar dari yang lain. kekuasaan legislatif dipilih secara periodik dalam pemilihan umum yang bebas. band tersebut mengontrol kekuasaan eksekutif. selanjutnya ada vermacam2 kelompok dengan kepntingan  yang sama yang otonom, partai partai politik. dan sarana sarana yang bebas untuk membentuk pendapat. 
Fungsi lembaga tersebut adalah berkedudukan otonom (bebas), legislative dipilih secara periodic melalui pemilihan umum bebas, terdapatnya pergantian kepemimpinan secara teratur untuk mengontrol kekuasaan eksekutif,

b. Demokrasi terpimpin
struktur sistem ini boleh dikatakan sama dengan demokrasi politik karena kesulitan kesulitan yang berkaitan dengan pelaksanaan demokrasi politik yang lengkap. diusahakan penyesuaiannya dalam struktur formal dan prakteknya bermaksud agar dapat menjalankan pemerintahan secara efektif.
demokrasi terpimpin ini mempunyai struktur politik yang sama dibandingkan demokrasi politik. bedanya terletak pada fungsinya, yang diantaranya :
  • fakta bahwa kekuasaan demokrasi terpimpin berkonsentrasi pada tangan eksekutif, 
  • eksekutif lebih berkuasa dari legislative, 
  • ikatan kekuasaan eksekutif dengan partai pemerintah lebih erat, 
  • oposisi terbatas, dan pendapat umum didominasi pemerintah, 
  • parlemen tidak punya kekuatan riil, 
  • partai-partai diikat dengan ideology.

c. Oligarki pembangunan,
pengertian oligarki adalah sekumpulan kelompok kecil yang berkuasa. sistem ini digunakan dengan mengingat masalah masalah mengenai pelaksanaan demokrasi. dan perlunya mengadakan modernisasi dengan cepat. konsentrasi kekuasaan ini ada di pemerintahan untuk syarat persatuan dan penyatuan negara  dan demi kecepatan pembangunan. oligarki pembangunan bertujuan untuk mempercepat demokrasi dan modernisasi.  Struktur dalam sistem politi memiliki pemerintah baik itu militer maupun sipil, parlemen . tidak ada oposisi, dan yudikatif tidak bebas .
Oligarki pembangunan, bertujuan untuk mempercepat demokrasi dan modernisasi.  Struktur dalam sistem politi memiliki pemerintah baik itu militer maupun sipil, parlemen (sebagai syarat formal), tidak ada oposisi, dan yudikatif tidak bebas (parsial).  Ditinjau dari fungsinya, kekuasaan bertumpu pada eksekutif, parlemen hanya memberikan persetujuan/nasihat rencana aturan eksekutif, oposisi tidak ada, sangat bergantung pada birokrasi, kekuasaan digunakan untuk melumpuhkan lawan, polisi dan militer menumpas oposisi, kampanye digunakan untuk memobilisasi penduduk demi kesatuan nasional dan proyek pembangunan, dan yudikatif
d. Oligarki totaliter
sistem politik ini adalah peninggalan dari kebudayaan pramodern. disini elit dinasti dapat bertahan karena dalam waktu yang lama berhasil menghindarkan diri dari penjajahan kolonial.
Didalam sistem totaliter, partai merupakan lembaga terpenting. Partai memiliki birokrasinya sendiri yang amat kuat, dan mengurusi indoktrinasi serta mobilisasi penduduk, juga menjadi aparat pengawas terhadap birokrasi lembaga pelaksana negara. Fungsi parlemen hanya untuk menyetujui rencana pemerintah. Tidak ada peradilan yang bebas. Pendapat umum dikuasai oleh lembaga- lembaga partai dan pemerintah .Totaliter artinya adalah sistem- sistem yang tidak mentoleransi adanya pusat-pusat kekuasaan lain di sampingnya, Karena ada usaha untuk mendominasi semua bidang kehidupan dari pusat pemerintahan.

e. Oligarki tradisional
Sistem politik ini adalah peninggalan dari kebudayaan pramodern. Pembentukan pendapat umum ditangani oleh pemerintah. Tidak banyak organisasi bebas, yang dapat mempengaruhi proses politik. Pengangkatan untuk jabatan di dalam birokrasi didasarkan atas pertimbangan pribadi. oligarki tradisional ini merupakan peninggalan kebudayaan pra-moderen.  Fungsi sistem politik: warisan dari elit dinasti karena berhasil menghindarkan diri dari penjajahan kolonial, kekuasaan raja dan kelompok berkuasa di sekelilingnya karena tradisi, aparat negara terbatas tugasnya, desa tidak mendapat perhatian, pengangkatan jabatan pribadi dengan pertimbangan pribadi, parlemen hanyalah hiasan karena lemah tergantung kemurahan hati raja atau elit politik, elit sebagai pembuat undang-undang bukan parlemen, tidak ada organisasi bebas tanpa kontrol penguasa.

 

|

Copyright © 2009 When computer talks to human All rights reserved. Theme by Laptop Geek. | Bloggerized by FalconHive.